
Hatsune Miku (初音ミク) adalah produk perangkat lunak yang menghasilkan suara nyanyian wanita, dirilis 31 Agustus 2007 oleh salah satu anak perusahaan Yamaha Corporation, Crypton Future Media. Nama Hatsune Miku sendiri berasal dari bahasa Jepang yang berarti pertama (初 hatsu), suara (音 ne), dan masa depan Miku (ミク) yang merupakan nanori dari mirai (未来).
 Penggabungan kata-kata tersebut secara harfiah berarti "Suara Pertama 
Dari Masa Depan" karena dia adalah penyanyi pertama dari serangkaian 
penyanyi "Character Vocal Series" yang diproduksi oleh Crypton. Suara 
Miku berasal dari sampling suara Saki Fujita (藤田 咲 Fujita Saki), seorang pengisi suara dari Jepang. Hatsune Miku juga melakukan konser-konser di atas panggung sebagai proyeksi hologram.
Hatsune Miku adalah Vocaloid generasi kedua yang dianggap paling populer di seluruh dunia. Sebuah versi update dari Miku yang disebut Hatsune Miku Append dirilis pada 30 April 2010, berisi 6 macam model suara dari Miku: soft (lembut), sweet (kekanakan), dark (dewasa), vivid (bersemangat), solid (tinggi), dan light (polos)
 Sejarahnya: 
Sebelum Miku dirilis, Vocaloid tidak lebih dari sebuah program yang tidak dikenal. Nico Nico Douga, sebuah situs video di Jepang yang mirip YouTube
 memiliki peranan penting hingga perangkat lunak ini menjadi terkenal. 
Segera setelah dirilis, pengguna Nico Nico Douga mulai menampilkan video
 yang berisi lagu yang dibuat dari perangkat lunak tersebut. Menurut 
Crypton, sebuah video populer yang merupakan parodi, berisi Miku 
memegang daun bawang dan menyanyikan lagu Ievan Polkka,
 menunjukkan bahwa aplikasi ini bisa mempunyai banyak kemungkinan 
penerapan, meskipun pada awalnya Miku hanya dirilis untuk menyanyikan 
lagu-lagu berbahasa Jepang. Melalui situs NND (Nico Nico Douga), para 
pengguna Miku mulai bekerja sama, saling bertukar ide, menampilkan karya
 mereka yang masih setengah jadi, dan akhirnya diperbaiki oleh pengguna 
lain.
Pada 18 Oktober 2007, sebuah forum Internet melaporkan bahwa Miku diduga menjadi korban sensor oleh Google dan Yahoo!,
 karena gambar Miku tidak tampil dalam hasil pencarian. Namun hal ini 
segera dibantah oleh Google dan Yahoo, dan mereka menyatakan telah 
terjadi masalah dengan sistem yang mengakibatkan tidak hanya kata kunci 
"Hatsune Miku", tetapi kata kunci lainnya tidak dapat ditampilkan. Kedua
 perusahaan menunjukan niat mereka untuk segera memperbaiki dan mencari 
solusi untuk masalah ini. Pada 19 Oktober, gambar dari Hatsune Miku 
mulai ditampilkan pada halaman pencarian Yahoo.
Pada tahun 2012, Hatsune Miku menjadi pemenang dari ajang Olimpiade 
London 2012 "Idola dan Ikon Virtual Yang Kamu Idolakan" tetapi dengan 
kemenangan itu Hatsune Miku juga menjadi korban penghapusan massal 
video-video yang berkaitan di Youtube,
 karena video Hatsune Miku dinilai tidak pantas. Tetapi sebenarnya 
tidak. Para pecinta Vocaloid-pun berupaya mengunggah kembali video-video
 yang dihapus dan memberikan pesan untuk tersangka dibalik peristiwa itu
 untuk tidak mengusik Hatsune Miku lagi.




0 komentar:
Posting Komentar